GURU SEJATI
Abu ‘Amr pada permulaan suluknya
berulangkali mendatangi majlis yang dipimpin oleh Abu ‘Utsman. Nasehat-nasehat Abu ‘Utsman menyentuh hatinya
sehingga dia pun bertobat, kemudian setelah beberapa lama beliau mengalami fatrah.
Kemudian setiap kali bertemu dengan Abu ‘Utsman, Abu ‘Amr menghidar dan tidak
pernah lagi mendatangi majlisnya. Suatu hari secara kebetulan Abu’ Utsman
bertemu dengan Abu Amr, Abu ‘Amr segera berpaling dan menyusuri jalan yang
lain. Abu ‘Utsman membututinya dan mengejarnya. Akhirnya, Abu ‘Amr tidak dapat
menghindar lagi, Abu ‘Utsman berhasil mengejarnya. Pada saat itulah Abu ‘Utsman
erkata kepadanya:
“Duhai anakku, janganlah engkau
berteman dengan seseorang yang hanya mencintaimu jika engkau mampu
menghindarkan diri dari semua dosa. Sesungguhnya saat engkau masih terjerumus
dosa seperti saat ini justru aku bermanfaat untukmu.”
Mendengar ucapan tersebut, Abu ‘Amr
pun kembali bersemangat untuk beribadah.
Sumber:
‘Abdul Karim bin Hawazin al-Qusairy, ar-Risalatul Qusyairiyyah, Dar al-Kheir,
hal. 93.