Minggu, 07 Oktober 2018

MENDERMAKAN APA YANG MELEKAT DITUBUH


MENDERMAKAN APA YANG MELEKAT DITUBUH
            Suatu hari seorang pria datang menemui Ahmad bin Abil Hawari dan berkata kepadanya, “Semalam istriku melahirkan anak laki-laki, akan tetapi sampai saat ini kami tidak memiliki sesuatu pun untuk membiayai semua keperluannya.”
            “Pagi  ini aku juga tidak memiliki apa-apa selain dua kain yang menutupi tubuhku ini. Pilihlah yang terbaik dan juallah. Gunakan uang hasil penjualan itu untuk keperluan bayi kalian.”
            “Kain yang menutup bagian bawah tubuhmu lebih bagus.”
Hasil gambar untuk GAMBAR UANG DIRHAM           Ahmad bin Abil Harawi pun segera menjauh, melepas kain tersebut dan hanya mengenakan satu kain untuk menutup tubuhnya. Setelah menerima kain itu, lelaki itu pun segera pergi meninggalkan beliau. Tak lama kemudian, beliau juga pergi keluar kota melewati sebuah tempat yang bernama Jairun. Ketika beliau sedang meniti anak tangga, tiba-tiba seorang pria menghampirinya, mengucapkan salam dan berkata, “ ‘Umair bin Jausha’ menitipakan salam untukmu dan menghadiahkan uang sebesar tiga puluh dinar ini, terserah engkau gunakan untuk apa.” Mendengar ucapannya, Ahmad berkata,” Aku baru saja berderma sehelai kain, DIA (Allah SWT) segera memberiku tiga puluh dinar. Betapa lalainya aku.” Beliau menjerit dengan suara yang sangat keras dan terjatuh. Seandainya pria itu tidak memegang tubuhnya, tentu wajahnya akan hancur.

Sumber: ‘Umar bin ‘Ali bin Ahmad al-Mishri, Thobaqatul auliya, Dar al-Kutubil ‘ilmiyah,2006. Hal. 57


BURDAH MADIHIL MUBARAKAH

MARI KITA BACA MAULID BURDAH...!!!