Minggu, 30 September 2018

WARGA TARIM YANG AMANAT


Warga Tarim yang Amanat
             Alkisah,ada seorang warga Bait jubair berkunjung ke kota Tarim membawa sebuah karung kurma mentah untuk di jual di sana. Akan tetapi tidak ada seorangpun yang mau membelinya. Akhirnya ia merasa bosan dan meninggalkan karung itu di serambi sebuah gudang . Pemilik gudang itu melihat perbuatanya. Ketika ia pergi, pemilik gudang itu mengambil sekarung kurma mentah tersebut dan menjualnya dengan harga yang lebih mahal. Uang hasil penjualan kurma itu ia gonakan untuk berdagang sehingga berkembang dan maju.
            Beberapa tahun kemudian, pria pemilik kurma tersebut berkunjung ke Tarim dan bercakap-cakap dengan si pemilik gudang. Ia berkata, “Beberapa tahun lalu aku singga di tempat ini dan kutinggalkan sekarung kurma mentah di sini.”
            Pemilik gudang itu berkata, “Oh, jadi engkau pemilik kurma itu.” “Benar,” jawabnya.
            “Mari masuk ke dalam tokoku,” pemilik gudang mempersilahkan pria pemilik kurma, lanjutnya, “Semua barang yang ada di toko ini milikmu, silahkan kamu ambil,” ujar pemilik toko sembari menceritakan apa yang telah ia perbuat dengan kurma mentah tersebut.
            Pria itu pun mengambil seluruh barang yang ada di toko tersebut dan kemudian pergi  begitu saja.


Sumber : Habib Ahmad bin Hasan bin Abdullah bin Alwi bin Muhammad bin Ahmad al-Haddad, Tatsbitul Fuad, juz 2 hal. 32

BURDAH MADIHIL MUBARAKAH

MARI KITA BACA MAULID BURDAH...!!!